Selasa, 14 Desember 2010

AGLAONEMa

AGLAONEMA

Aglaonemas yang awalnya ditemukan di daerah tropis Asia Tenggara. Mungkin Aglaonema pertama kali tumbuh adalah Aglaonema modestum. Modestum jarang dilihat hari ini dan terbatas pada kolektor.Nama umum untuk Aglaonema adalah cemara Cina. Kelompok ini indah tanaman memperoleh nama umum karena Cina adalah yang pertama untuk menumbuhkan hijau tua, lambat tumbuh Aglaonema modestum selama berabad-abad, sebelum perlahan membuat jalan ke Eropa dan kemudian Amerika.Hari ini, kita tidak mendengar nama umum digunakan sebagai tanaman banyak dan hanya disebut sebagai Aglaonemas atau Ag. Nama Aglaonema berasal dari kata Yunani majemuk: 


aglos = terang 
NEMA = benang/rangkaian 


Aglaonemas adalah bagian dari keluarga Araceae (Aroid). Keluarga ini serbaguna dan beragam telah membawa kita begitu banyak tanaman yang berbeda untuk digunakan dalam ruangan. Apa milik keluarga aroid selain Aglaonemas? Bagaimana Spathiphyllum, Dieffenbachia, Philodendron, Anthurium, Zamiocaucas, untuk beberapa nama. 


Ada sekitar 50 atau lebih spesies yang berbeda. Sebagian besar dari spesies ini tidak ditanam secara komersial sama sekali. Namun, ada puluhan hibrida dibuat, yang merupakan tempat sebagian besar saat ini tumbuh tanaman komersial berasal. 


Nama-nama beberapa varietas bisa membingungkan. Varietas yang sama dapat dipasarkan dengan nama yang berbeda atau tanaman yang sama mungkin akan dikenal dengan nama yang berbeda di daerah berkembang lainnya. Misalnya, Aglaonema "B.J. Freeman "juga dijual sebagai Aglaonema" Cecelia "dan Aglaonema" Gabrielle ". Tanaman yang dipatenkan membantu memecahkan beberapa masalah "nama".

Add caption








Amazing Thailand Aglaonema

 
Nama Ilmiah: Aglaonema spp.

Nama Umum / Nama lain: Aglaonema, cemara Cina.

Thailand name: Kaeo Kanchana, Khiao pi muen, Aglaonema.

Keluarga: Araceae

Karakteristik: Aglaonema adalah genus dari sekitar 20 spesies asli dari rawa-rawa dan hutan hujan tropis Asia Tenggara termasuk Thailand.

Aglaonema adalah salah satu tanaman dalam ruangan yang paling favorit, karena mudah tumbuh dengan perawatan minimum dan sangat ideal untuk petani amatir bahkan yang paling berpengalaman.

Yang paling penting adalah pengembangan spesies asli yang dibudidayakan dengan warna daun dan pola yang lebih indah. Thailand mempunyai banyak kultivar baru yang telah dikembangkan untuk hibrida baru dengan Aglaonema yang mempunyai warna terbaik dan bentuk yang sempurna.

Saat ini, Thailand memiliki Aglaonema kultivar paling indah di dunia.

Perbanyakan: Dengan membagi pemotongan, kultur jaringan, Bibit (untuk mendapatkan kultivar baru) Semua yang merupakan sarana perbanyakan vegetatif.

Penggunaan: Sebagai tanaman rumah / Indoor. (merupakan tanaman rumah yang mudah untuk cahaya sedang)


GAMBAR AGLAONEMA THAILAND

Perkembangbiakan Tanaman


   
vegetativeSeperti layaknya mahluk hidup lainnya, tanaman juga dapat berkembang biak. Perkembangbiakan tanaman secara garis besar dapat dibagi menjadi 2 yaitu perkembangbiakan secara alami dan juga buatan.
Perkembangbiakan alami adalah perkembangbiakan tanaman oleh tanaman itu sendiri secara alami atau dibantu oleh alam. Sedangkan perkembangbiakan secara buatan adalah perkembangbiakan tanaman yang mendapat campur tangan manusia.
Tanaman berkembangbiak secara alami melalui berbagai macam cara. Tanaman berkembangbiak secara alami dengan 2 cara yaitu generatif dan vegetatif. Generatif adalah bahwa tanaman tersebut berkembang biak secar kawin, yaitu bertemunya sel jantan yang terdapat pada benang sari dan sel betina yang terdapat pada putik. Bertemunya 2 sel ini nantinya akan menghasilkan buah yang berbiji 2 yaitu dikotil. Tanaman yang dikembangbiakkan melalui cara ini biasanya memiliki sifat genetis yang berbeda dari tanaman induk dan biasanya mengalami kemunduran.
Perkembangbiakan secara vegetative dapat terbentuk dari sel jaringan nucellus, serta terbentuknya tanaman dari bagian bagian khusus yaitu umbi, rhizome, runner dan anakan. Perkembangbiakan dengan terbentuknya umbi juga terbagi menjadi beberapa cara yaitu umbi lapis seperti terbentuknya bawang dan bunga tulip, umbi sisik seperti terbentuknya bunga gladiol, umbi batang seperti terbentuknya kentang dan umbi akar seperti terbentuknya ubi jalar.
Perkembangbiakan secara vegetative alami dengan rizhoma terlihat pada terbentuknya jahe, sedangkan akar rimpang atau runner atau batang menjalar pada permukaan tanah adalah seperti terbentuknya strawberry. Untuk perkembangbiakan dengan anakan contohnya nanas, pisang, salak, dan lidah buaya. Anakan yang telah tumbuh harus segera dipisah dari induknya dengan hati-hati supaya tidak merusak tanaman induk dan akar anakan tersebut.
Perkembangbiakan dengan campur tangan manusia adalah rundukan, cangkok, stek, okulasi, sambung pucuk, penyusuan dan kultur jaringan. Perkembangbiakan dengan rundukan adalah cara perkembangbiakan dengan cara membengkokkan cabang dan dibenamkan ke dalam tanah dengan melukai bagian cabang yang akan dibenamkan untuk mempercepeat tumbuhnya akar. Perkembangbiakan seperti ini adalah perkembangbiakan dari tanaman melati, jambu monyet dan ketimun.
Perkembangbiakan buatan yang banyak dikenal oleh masyarakat lainnya adalah cangkok. Tanaman berkayu hampir semuanya dapat dicangkok dan pengerjaan cangkok sebenarnya sangat mudah, hanya saja perlu memperhatikan beberapa hal saja yaitu waktu mencangkok, pemilihan batang dan pemeliharaan cangkokan. Pilihlah batang yang tidak terlalu tua, kuat, subur dan tidak mengandung penyakit. Lebih bagus lagi bila banyak buahnya. Cangkok baik dilakukan pada saat musim penghujan. Selain cangkok, stek jugatermasuk perkembangbiakan buatan yang mudah untuk dilakukan.
Anda dapat memisahkan atau memotong beberapa bagian tanaman untuk menghasilkan bibit tanaman yang banyak dalam waktu singkat. Beberapa macam stek adalah stek akar untuk mengembangkan jambu biji, cemara, sukun, stek batang untuk kentang, ubi jalar, stek cabang untuk mangga, rambutan, jeruk, kopi, dan teh serta stek daun untuk begonia, sanseviera dan cocor bebek. Untuk anda yang menginginkan hasil perkembangbiakan yang hasilnya bagus dapat memilih okulasi untuk mengembangbiakkan tumbuhan.
Okulasi dapat dilakukan dengan menempelkan mata tunas diambil dari tanaman induk yang unggul dan ditempel ke tumbuhan yang berakar kuat. Sayangnya okulasi membutuhkan waktu lama untuk berhasil, kira-kira 12-24 bulan. Pilihan lainnya adalah sambung pucuk yaitu cara yang menempelkan batang induk untuk disambung dengan batang bawah yang ditanam dari biji. Untuk tanaman buah atau tanaman yang sulit dikembangbiakkan dengan cara lain, penyusuan merupakan cara yang paling cocok. Penyusuan dilakukan dengan cara menyambung 2 buah batang yang sama besar yang telah disayat miring dan diikat sampai kira-kira 3 minggu setelah itu ikatannya bisa dilepas.
Sampai saat ini perkembangbiakan tanaman berkembang seiring dengan berkembangnya teknologi. Para peneliti di seluruh dunia menaruh perhatian khusus terhadap penelitian perkembangbiakan tanaman untuk menghasilkan tanaman baru supaya mendapatkan hasil tanaman yang terbaik. Penelitian di bidang pangan berupaya untuk menghasilkan tanaman pangan dengan kualitas nomor satu untuk mendapatkan bibit unggul.
generatifBibit tanaman yang terbaik dapat menjadi komoditas ekspor yang berujung dengan bertambahnya kas negara dari devisa yang dihasilkan. Kultur jaringan merupakan hasil dari perkembangan teknologi pertanian yang dapat menghasilkan bibit unggul serta varietas baru. Kultur jaringan juga dapat dilakukan untuk pelestarian jenis tanaman tertentu yang mulai langka. Kultur jaringan memerlukan pendidikan khusus yang dilatarbelakangi dengan pendidikan kimia dan biologi. Untuk melakukan kultur jaringan diperlukan media dengan berbagai bahan campuran seperti garam mineral, asam amino, gula vitamin dan hormone tumbuhan yang dilakukan dalam keadaan suci hama.
Pertumbuhan tanaman dipengaruhi oleh faktor genetis dan faktor lingkungan. Faktor genetis merupakan faktor yang terdapat dalam tanaman seperti benis, varietas, hormone serta lainnya. Sedangkan faktor lingkungan adalah faktor seperti keadaan tanah, iklim, cuaca, suhu, air dan udara. Seperti mahluk hidup lainnya, tanaman juga dapat beradaptasi dengan lingkungan serta perubahan-perubahan yang terjadi baik perubahan fisiologis, atau morfologis.
Tanaman sebenarnya memiliki kemampuan untuk bertahan terhadap perubahan iklim, hama penyakit, absorbsi tanah serta pembatasan respirasi yang ditunjukkan dengan perubahan struktur tubuh tanaman tersebut. Adaptasi tanaman dapat berlangsung dengan baik bila tanaman dipindahkan dari tempat lain ke tempat yang kondisinya hampir serupa. Walaupun telah ada rekayasa pengetahuan dan teknologi namun supaya proses pertumbuhan tanaman dapat berlangsung dengan baik maka hendaknya jangan memindahkan tanaman ke tempat yang kondisinya benar-benar berbeda.

DUNIA FLORA - FLORA INDONESIA UNTUK DUNIA

aglaonema

DUNIA FLORA - FLORA INDONESIA UNTUK DUNIA
Duniaflora.com dikembangkan untuk memfasilitasi beragamnya dunia tanaman hias - flora di Indonesia. Serta semakin meningkatnya aktivitas seputar pengembangan dunia flora di tanah air. Baik yang bersifat hobi tanaman hias, buah, obat dan beraneka ragam jenis lainnya, sampai pada berkembangnya bisnis tanaman hias sebagai industri di tanah air. Kesemuanya itu baik yang bertujuan untuk mensupply kebutuhan di dalam negeri, ataupun eksport ke manca negara.

Kita akui dari sisi industri tanaman hias, negara kita masih tertinggal jauh dari negara-negara tetangga, baik dari segi pengelolaan industri tanaman hiasnya, pengembangan produk, kiat-kiat pemasaran dan penciptaan pasar, sampai lemahnya dukungan pemerintah terhadap perkembangan dunia flora di Indonesia. Padahal dewasa ini Dunia Flora berkontribusi besar didalam menggerakkan sektor real dan penciptaan lapangan pekerjaan yang padat karya. Disamping letak Indonesia di khatulistiwa, yang sangat memungkinkan untuk menjadi satu-satunya pemasok Industri Flora Dunia setiap waktu, tanpa mengenal keterbatasan musim.

Diharapkan dengan semakin meningkatnya minat masyarakat kita terhadap tanaman hias, menggeliatnya bisnis industri tanaman hias dan pemanfaatan teknologi didalam pengembangan dunia flora kita, kedepan Indonesia dapat menjadi Negara Industri Flora Dunia, sesuai moto DUNIAFLORA.COM - "FLORA INDONESIA UNTUK DUNIA" dapat menjadi kenyataan.
   
 
ARTIKEL TERBARU


Tanaman Obat Penyembuh Jerawat
Saturday, October 16, 2010 23:15:03 -- Jerawat adalah suatu kondisi kulit dimana terjadi penyumbatan kelenjar minyak pada kulit disertai infeksi dan peradangan yang lazim pada anak remaja. Jerawat dapat timbul di wajah, dada, ataupun punggung. Banyak cara untuk mengatasi jerawat dan beragam obat ditawarkan untuk mengatasi gangguan kulit yang satu ini.

Cara berbinis Tanaman Hias
Saturday, October 16, 2010 23:11:12 -- Mau berbinis tanaman hias? Apakah harus sewa lapak? Banyak model bisnis bisa dipilih. Betulkah modal uang mutlak diperlukan? Siapa bilang?

Tanaman obat
Saturday, October 16, 2010 23:08:13 -- Tanaman yang ada, terutama yang tumbuh di Indonesia dikenal sebagai bahan yang ampuh untuk obat dan digunakan sebagai bahan baku industri obat di Indonesia selain juga sebagai obat-obatan tradisional. Sebenarnya, tanaman yang berguna sebagai obat dapat juga ditemui sehari-hari. Tanaman seperti kunyit, jahe, jeruk pecel dapat ditanam di pekarangan rumah dan berguna sebagai pengusir berbagai penyakit ringan sehari-hari seperti batuk, masuk angin dan panas dalam. Tak hanya itu, beberapa tanaman yang ada Indonesia terbukti ampuh mengatasi berbagai penyakit yang lebih berat. Beberapa bahkan dipercaya dapat mengatasi penyakit mematikan seperti AIDS, kanker dan sebagainya. Tanaman obat juga dapat dijadikan alternatif berobat yang lebih aman dan alami. Selain itu, tanaman obat juga baik untuk menjaga kecantikan dan kesehatan kulit dan tubuh. Tanaman obat dapat dikonsumsi dengan cara diolah terlebih dahulu. Beberapa tanaman obat dapat digunakan sehari-hari dan diolah dengan cara sederhana seperti direbus dan dicampur dengan air atau bahan-bahan lainnya

Tanaman Anti Nyamuk dan Penggunaannya
Saturday, October 16, 2010 23:03:26 -- Seolah menjadi ritual tahunan, di musim hujan, penyakit DB kembali merebak. Genangan air yang tersisa akibat musibah banjir di musim hujan bisa menjadi awal bencana lain, yakni menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti, sumber penular penyakit demam berdarah dengue.